Tuesday, December 30, 2014

Mengenal Surah Teragung Dalam Al-Quran





Abu Sa’id ( Rafi’) bin Mu’alla ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda kepadaku,
“Bagaimana jika kuajarkan kepadamu surah yang paling agung dalam Al-Qur’an sebelum kamu keluar dari masjid ini?” beliau lalu menggandeng tanganku. Ketika kami hendak keluar, aku berkata,“Wahai Rasulullah engkau tadi berkata,
 “Aku ajarkan kepadamu surah yang paling agung dalam Al-Qur’an.”
Maka Rasulullah saw bersabda,
Alhamdulillahirabbil’alamiin ( Surah Al-Fatihah ) adalah 7 ayat yang dibaca berulang-ulang dan ( bagian ) Al-Qur’an yang paling agung yang diberikan kepadaku.”
( H.R.Bukhari )

Tiap surah di dalam Al-Qur’an mempunyai makna dan keistimewaan masing-masing dalam sisi peristiwa/kejadian,  penyebab turunnya surah, hingga jumlah dari surah tersebut.

Namun diantara sekian banyak surah yang terdapat di dalam Al-Qur’an terdapat sebuah surah teragung, bahkan Rasulullah saw sendiri pernah bersumpah bahwa Allah swt tidak menurunkan surah yang serupa baik dalam Taurat, Injil, Zabur, maupun di dalam Al-Qur’an sendiri. Surat tersebut adalah Surah Al-Fatihah.


Surah Al-Fatihah

Terjemahan Surah Al-Fatihah


Nabi Muhammad saw bersabda:
“Demi jiwaku yang ada dalam genggaman-Nya, tidaklah Allah swt  menurunkan yang sebanding dengannya ( Al-Fatihah ), baik didalam Taurat, Injil, Zabur, maupun Al-Furqon, sesungguhnya ia adalah 7 ayat yang dibaca berulang-ulang (As-Sab’ul Matsani ), dan Al-Qur’an yang agung yang diberikan kepadaku.”
( H.R Ahmad )


Fatihah berasal dari kata fataha yang mempunyai arti membuka atau memulai. Diturunkan di Mekah, jadi surah Al-Fatihah termasuk ke dalam surah Makkiyah dan merupakan surah ke-5 yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. 

Peletakkannya di permulaan Al-Qur’an berdasarkan Tauqifi, perintah dari Allah swt yang disampaikan kepada Nabi Muhammad saw. 

Surah ini merupakan As-Sab’ Al-Matsani ( 7 ayat yang dibaca berulang-ulang ). Bahkan, nama As-Sab’ Al-Matsani lebih dahulu Allah swt sebutkan daripada kata Al-Qur’an itu sendiri.
Dalam sebuah pembicaraan-Nya kepada sang kekasih, Muhammad saw, Allah swt berfirman :

“Sungguh Kami telah memberikan kepadamu 7 ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al-Qur’an yang agung.”
(Q.S Al-Hijr 15:87 )


Rasulullah saw menggunakan berbagai nama untuk menyebut surah yang paling agung ini, seperti Umm al-qur’an  ( induk al-qur’an ), al-Kanz ( perbendaharaan ), al-Waqiyah ( Yang Melindungi ), asy-Syafiyah ( penyembuhan ), asy-Syukur ( syukur ), as-salah ( shalat ), ad-Du’a ( doa ), asasaul-qur’an ( pokok-pokok al-qur’an ), al-Khafiyah ( yang mencukupi ), ar-Ruqyah ( bacaan untuk pengobatan ), al-Asas ( asas segala sesuatu ).

Begitu istimewanya surah ini dikarenakan surah yang tidak pernah  diturunkan dan diberikan kepada seorang nabi pun selain Nabi Muhammad saw, ia adalah salah satu cahaya yang dirurunkan dari langit.


Ibnu Abbas ra menceritakan,
“Ketika Malaikat Jibril as duduk dihadapan Nabi saw, dia mendengar suara dari atas, maka dia mengangkat kepala dan berkata,
“Hari ini pintu langit dibuka. Baru hari ini pintu itu dibuka.”

Lalu seorang malaikat turun. Ini adalah malaikat yang turun ke bumi. Ia belum pernah turun ke bumi kecuali hari ini. Lalu malaikat itu mengucapkan salam dan berkata,

“Bergembiralah dengan dua cahaya yang diberikan kepadamu, yang tidak diberikan kepada seorang Nabi pun sebelum mu, yaitu Fatihatul Kitab ( Surah Al-Fatihah ), dan ayat terakhir Surah Al-Baqarah. Engkau tidak membaca satu huruf pun dari ayat-ayat itu kecuali engkau diberinya ( diberi yang terkandung dalam ayat-ayat tersebut ).
( H.R Muslim )



Jika Surah Al-Fatihah tidak dibaca di dalam shalat, maka shalat kita tidak menjadi sah. Orang yang shalat tanpa membacanya, tidaklah dinamakan shalat. Sebagaimana diterangkan didalam hadits,
“Tidak sah shalat bagi orang yang tidak membaca Al-Fatihah.”
( Riwayat Ashabus-Sittah dari ‘Ubadah Bin As-Samit ) 

Membaca Surah Al-Fatihah di dalam tiap shalat  berarti membuka pintu kemuliaan dan salah satu cara untuk berkomunikasi dengan Allah swt.

Rasulullah saw menyatakan dalam hadist qudsi,
“Aku membagi shalat antara Aku dan hamba-Ku menjadi dua bagian, dan bagi hamba-Ku apa yang ia minta, apabila hamba berkata,
“segala puji bagi Allah, Rabb Semesta Alam.”
Allah berfirman, “yang hamba-Ku memuji-Ku”
Apabila hamba berkata,”Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang”
Allah berfirman, “hamba-Ku menyanjung-Ku”
Apabila hamba berkata,”yang menguasai hari pembalasan”
Allah berfirman, “hamba-Ku memuliakan-Ku”
 atau berfirman,” hamba-Ku berserah diri kepada-Ku”
Aapabila hamba berkata, “hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan”
Allah berfirman, “ini antara Aku dan hamba-Ku, dan baginya apa yang dimintanya”
Apabila hamba berkata, “Tunjukilah kami jalan yang lurus, ( yaitu ) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka, bukan ( jalan ) mereka yang dimurkai dan bukan ( pula jalan ) mereka yang sesat.”
Allah berfirman, “Ini antara Aku dan hamba-Ku, dan baginya apa yang ia minta.”
( H.R. Muslim )

 
Ibnul Qayyim menegaskan bahwa,

“Sesungguhnya Allah swt telah menurunkan sebanyak 104 kitab, seluruh maknanya terkumpul dalam 3 kitab, yaitu Taurat, Injil, dan Al-Qur’an. Seluruh makna pada 3 kitab tersebut terangkum dalam  Al-Qur’an. Seluruh makna Al-Qur’an terhimpun dalam surah Al-Fatihah dan seluruh makna Al-Fatihah terhimpun dalam ayat “Iyyaaka Na’budu Wa Iyyaaka Nasta’iin” ( hanya kepada Engkau kami menyembah dan hanya kepada Engkau kami memohon pertolongan ).
Surah Al-Fatihah juga memiliki keistimewaan khusus, yaitu terbebas dari hukum-hukum tajwid yang rumit sehingga mudah dibaca oleh semua orang, termasuk yang tidak berbicara dalam bahasa arab.




Sumber :
Khalid, Amru.2011.Khowathir Qur’aniyah, Kunci Memahami Tujuan Surat-Surat Al-Qur’an. Jakarta : Al-I’tishom  

 Nawawi, Imam.Penerjemah: Mustofa Said al-Khin, dkk.2005.Syirah dan Terjemahan Riyadhus Shalihin Jilid 2. Jakarta : Al-I’tishom 

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah mengunjungi blog saya.
Silahkan tinggalkan komentar anda yang berhubungan dengan artikel.
No sara / pornografi.

Dabo Singkep

Welcome To Dabo Singkep Island

Sudah pernahkah kamu   mendengar sebuah pulau   bernama Dabo Singkep? Bagi yang sudah mendengarnya, mereka akan tahu dimana letak pu...