Detail Buku :
Judul
Buku : The
Diary Of Dajjal
Pengarang : Noriagaa &
Archenarh
Jumlah
halaman : 367
Tahun
: 2009
Penerbit
: Papyrus Publishing
ISBN
: 978-979-16777-4-5
Iblis berkata, : “Ya
Tuhanku ! Oleh karena Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat,
maka aku akan membujuk mereka yang ada di muka
bumi
untuk melakukan perbuatan maksiat,dan
menjadikan mereka sebagai sekutuku.”
( Q.S. Al-Hijr : 40 )
“ Dan sesungguhnya
setan telah membuktikan kepada mereka
bahwa pikirannya adalah benar, dan mereka
semua mengikutinya,
namun “tidak” bagi
golongan yang mempercayai kebenaran.
Dan dia ( setan ) tidak
memiliki kekuasaan atas mereka ( yang mempercayai kebenaran ) ini.”
( Q.S. 34 : 20 - 21 )
The Diary of Dajjal
adalah sebuah buku yang ditulis oleh 2 orang pemuda Amerika keturunan Arab
tentang malapetaka dan kerusakan yang dibuat oleh Dajjal pada umat manusia dan
dunia. Jika melihat dari judul tersebut, buku ini sepertinya
ditulis dan ditujukan untuk umat islam. Akan tetapi, sang penulis
sendiri mengatakan bahwa tulisannya ditujukan untuk semua bangsa dan semua
agama tanpa membeda-bedakannya. Hampir
di tiap kebudayaan sudah meramalkan akan kedatangan Dajjal.
Dajjal
adalah sebutan nama musuh Allah swt dan umat islam yang telah diperingatkan
oleh Nabi Muhammad saw. Sedangkan didalam agama kristen ia disebut sebagai Lucifer
atau Anti Kristus. Buku yang terdiri dari lima bab ini juga berisikan tentang kedatangan Dajjal di bumi dan segala hal yang
berkaitan dengannya.
Buku
ini diawali dengan pembahasan simbol Dajjal yaitu simbol mata satu yang
terdapat pada benda-benda yang telah kita kenal-- lihat atau ketahui. Simbol
yang telah menjadi rahasia umum yang terdapat pada mata uang senilai 1 dolar Amerika.
Amerika dijuluki juga dengan negara “Uncle Sam”. Kata “Sam” banyak ditafsirkan
oleh para ahli sebagai kepanjangan dari Samiri. Seorang pembuat dan penyembah
berhala berbentuk seekor anak sapi pada zaman Nabi Musa as. Meski simbol mata
satu tersebut di buku ini disamakan
dengan mata Horus sang dewa Mesir, tetapi itu adalah dua hal yang berbeda
menurut beberapa ahli sejarah. Simbol $ pada mata uang dolar ditujukan untuk
planet Saturnus atau dikenal sebagai bintang
penghancur yang memiliki kekuatan gelap.
Agenda
Dajjal dimulai dengan pengendalian masyarakat dunia lewat sebuah slogan yang
berbunyi “ New World Order “ atau tata dunia baru. Amerika Serikat merupakan
perpanjangan tangan dari agenda tersebut. Menata sebuah dunia baru dengan
menghancurkan moralitas dan agama-agama yang terdapat di dunia ini. Kita sering
mendengar istilah “ Mind Control “ atau pengendalian pikiran. Kita berpikir
bahwa mustahil sebuah negara mampu mengendalikan pikiran rakyatnya yang
jumlahnya begitu banyak. Itu sama sekali bukan hal mustahil.
Contoh
nyatanya adalah televisi. Sebuah berita atau tayangan yang ditampilkan di
televisi begitu mudahnya mengecoh kita. Kita dengan mudah mempercayai apa yang
mereka sampaikan tanpa pernah memikirkan ulang kembali apa yang sebenarnya
terjadi atau apa yang sebenarnya pemerintah kita lakukan. Kita tak pernah
berpikir apakah vaksin benar-benar aman untuk anak-anak kita? Mengapa anak-anak
kita harus mendapatkan vaksin begitu banyak padahal mereka sehat-sehat saja?
Apa saja bahan didalam vaksin tersebut ? Atau contoh-contoh lainnya.
George Carlin, seorang komedian atheis Amerika
yang terkenal dengan humor-humor politisnya. Ia mendapat sambutan yang baik
dari publik. Hingga suatu kasus menyeretnya dengan keputusan pemerintah
mengawasi materi komedinya yang akan ditampilkan ke publik.
“ Hipnotis terbesar yang terjadi di muka bumi
ini dilakukan oleh sebuah kotak ajaib yang ada di hampir semua pojok ruangan
rumah kalian. Secara terus menerus kotak tersebut mendoktrin kita bahwa apa
yang mereka suguhkan adalah nyata.”
“.........yang selama ini
dibicarakan oleh media dan para politisi hanyalah hal yang memisahkan kita,
yang membuat kita berbeda satu sama lain. Dengan cara seperti itulah kelas
sosial berlaku di semua lingkup masyarakat. Mereka berusaha mengotak-kotakkan
masyarakat. Mereka berusaha membuat kelas rendah dan menengah saling bertarung,
sehingga para orang kaya dapat terus mengeruk keuntungan. Mudah sekali bukan ?”
( George Carlin )
Mind
Control sama sekali bukan hal mustahil. Kita telah mengalaminya sejak dulu.
Media adalah sarana terbaik bagi Dajjal dalam mengontrol umat manusia kedalam
pembodohan massa. Selangkah lebih dekat menuju kehancuran. Tak hanya media,
berbagai lembaga-lembaga dunia telah ia kuasai, contoh kecilnya perbankkan.
Kita tak pernah menanyakan siapa pemilik dari World Bank, pemerintah atau
swasta? dan bagaimana dampaknya bagi tiap negara yang ada di dunia. Itu hanya
contoh kecilnya saja.
Kedatangan
Dajjal juga terkait dengan energi dan arsitektur. Terdengar agak aneh bukan?
Pertama kali saya pikir ini adalah hal aneh dan seperti tidak ada hubungannya
sama sekali. Tetapi mari kita coba berpikir berulang-ulang kali. Seperti,
mengapa sebuah bangunan harus berbentuk segi tiga atau segi lima atau memiliki
kubah ? atau mengapa ada begitu banyak bangunan yang memiliki kesamaan di
setiap negara. Bangunan berbentuk obelisk merupakan bangunan yang ada hampir di
setiap negara. Bangunan berbentuk persegi panjang menjulang ke atas dengan segi
tiga yang meruncing di ujungnya.
Obelisk
telah dikenal sejak lama sebagai sebuah bangunan yang bersifat spritual. Ini
adalah sebuah bangunan yang paling tepat dalam sebuah penyaluran energi. Energi
bagaimana yang disalurkan? Dan untuk apa? Sebuah bangunan dan aktifitas yang
dilakukan manusia didalamnya menghasilkan sebuah energi besar. Misalnya, sebuah
mesjid atau gererja didalamnya terdapat aktifitas yang bersifat positif dan
menghasilkan energi positif pula. Sekarang, bayangkan bagaimana jika didalam
sebuah bangunan dilakukan kegiatan yang buruk—kotor, menjijikkan, dan jahat. Energi
apa yang akan dihasilkan? Tentu kita bisa menebak energi seperti apa yang
disalurkan, tentunya energi jahat atau negatif. Energi tersebut akan digunakan
untuk kedatangan Dajjal.
“Pada Hari Akhir Nanti, yang
terjadi adalah pertarungan energi. Mesiah palsu alias Dajjal tidak bisa datang
sampai energi di seluruh dunia berpusat pada satu titik tertentu.”
Musik
merupakan salah satu dari media yang digunakan Dajjal untuk merusak moralitas.
Setiap hari kita bisa mendengar berbagai jenis musik yang ditampilkan di
televisi atau para artis dengan segala tingkah laku mereka. Sebagian besar
artis pop besar adalah alat yang
digunakan untuk mempropagandakan Dajjal dan ajarannya. Tetapi, tidak semua
artis seperti itu. Mereka tidak menulis sendiri musik / lirik lagu, mereka juga
tidak memilih sendiri lagu-lagu mereka, karena biasanya mereka hanya
diperintahkan, tentunya dari orang-orang yang berkuasa dan memihak pada Dajjal.
Lalu
siapakah orang-orang tersebut ? Sekelompok orang yang mampu mengendalikan tata
kehidupan dunia tanpa pernah kita sadari. Jika anda pernah mendengar nama
Freemason, Bohemian Grup, Comitee 300 atau Skull and Bones, maka itu
merupakan sedikit dari sekian banyak
kelompok yang berkuasa dan memiliki tujuan yang sama. Dan jika anda pernah
mendengar istilah “ Elite Global “, itu akan lebih memperjelas posisi mereka
dalam pemerintahan sebuah negara dengan tujuan sebuah tatanan dunia baru—era
baru. Mereka menggunakan kekuasaan mereka dalam segala bidang untuk menyebarkan
pengaruh mereka secara luas. Tragedi 9/11 membuktikan bahwa tragedi itu sengaja
dibuat untuk kepentingan kelompok tertentu dengan mengorbankan orang-orang yang
tak bersalah. Sebuah peristiwa yang dilakukan oleh orang dalam pemerintahan
untuk sebuah tujuan. Sekali pun itu dengan cara membunuh para pemimpin-pemimpin
dunia yang tidak tunduk pada kekuasaan mereka.
“Di seluruh dunia, kita berhadapan dengan sebuah kekuatan monolitis
kejam yang bersandar terutama kepada kedengkian
dalam upaya perluasan cakupan pengaruh. Kita terkungkung didalam sebuah dunia
yang penuh dengan monolitis dan konspirasi kejam yang tujuannya adalah untuk
menyebarkan pengaruhnya secara luas. Sebuah sistem yang mengerahkan manusia dan
sumber daya material kedalam sebuah bangunan mesin yang sangat efisien, yang
mengkombinasikan militer, diplomatik, kecerdasan, ekonomi, ilmu pengetahuan,
dan operasi politik. Semua persiapan ini dilakukan secara sembunyi-sembunyi,
dan tidak dipublikasikan. Ini adalah sebuah kesalahan yang dikubur dalam-dalam
dan tidak pernah diungkapkan. Para pembelotnya akan dibungkam, tidak dihargai.”
( John F. Kennedy )
Apakah
kehadiran Dajjal telah ada disekitar kita? Untuk menjawab pertanyaan tersebut
kita terlebih dahulu harus memahami garis keturunannya atau garis darah. Sebagian
besar orang-orang berpikir bahwa terpilihnya seorang presiden Amerika adalah
murni hasil dari pemilihan rakyatnya. Apakah itu benar? Tentu tidak sepenuhnya
benar.
Banyak
para penulis dan para ahli telah melakukan penelitian dan menemukan bahwa tiap
presiden amerika yang terpilih memiliki hubungan persaudaraan atau ikatan
keluarga yang terpisah dari beberapa generasi. Mereka dikatakan sebagai masih
keturunan Firaun. Dahulu hingga sekarang mereka tetap berkuasa. Jika pada zaman
dahulu mereka adalah penguasa bangsa Mesir, garis darah ini kemudian menetap
dan membangun kekuasaan dunia melalui kekaisaran Romawi suci. Keluarga tersebut
juga menyebar ke seluruh eropa. Namun, jika menyangkut urusan perkawinan,
mereka menjaga agar selalu dilakukan
didalam lingkungan keluarga. Mengapa ? semata-mata menjaga garis darah ini.
Kita bisa menebak negara yang masih menganut sistem tersebut, yaitu kerajaan
Inggris.
Inggris
dan Amerika adalah dua negara yang para pemimpin dan orang-orang berpengaruh didalamnya masih memiliki garis
darah tersebut. Jadi, tidaklah mengherankan kedua negara tersebut tidak pernah
terlibat akan konflik satu sama lain. Dengan berkuasanya garis darah ini
memastikan terbentuknya tatanan dunia baru. Dalam garis darah, kepemimpinan
didasarkan pada keturunan mistis dan darah murni yang sah. Genetika adalah hal
yang sangat penting bagi mereka.
Siapakah yang akan menyelamatkan dunia kita
dari kerusakan yang dibuat oleh Dajjal ? Islam menyebutnya Sang Mahdi / Imam Mahdi,
Kristen menyebutnya Al Masih, dan Yahudi menyebutnya Sang Mesiah. Ia akan
membawa kembali dunia yang penuh cinta dan kedamaian. Di hari akhir nanti yang
terjadi adalah peperangan garis darah. Sekarang anda bisa mengerti betapa
penting garis darah bagi sebuah keluarga. Lalu, dari garis darah manakah Sang
Mahdi ?
Didalam
ajaran Islam, sang Mahdi berasal langsung dari keturunan Nabi Muhammad saw. Seorang
tokoh ulama Yaman, Habib Ali Al-Jufri mengatakan ada sebuah pesan Nabi Muhammad
saw. selain untuk berpegang teguh pada Al-Qur’an dan Hadits, yaitu meminta pada
umatnya untuk menjaga dan memperlakukan wanita dengan baik, penuh penghargaan,
dan menghentikan kekerasan pada wanita serta untuk selalu menjaga hubungan
dengan keluarga Nabi Muhammad saw. Mengapa Nabi Muhammad saw. mengatakan “ keluargaku”?
untuk mengajarkan kepada umatnya agar sepeninggal beliau jangan umatnya
beranggapan bahwa hubungan umatnya
dengan beliau terputus.
Namun
apa yang terjadi ? sejarah mencatat bahwa keluarga Nabi Muhammad saw. sepeninggal
beliau mengalami penindasan serta pembunuhan. Hanya Sang Mahdi satu-satunya
harapan bagi umat Islam dan dunia,didalam tubuhnya mengalir darah dari dua nabi
besar dalam sejarah agama monoteis dunia.
Darah
Nabi Ibrahim as. mengalir kepada kedua putranya yaitu Nabi Ishak as. dan Nabi
Ismail as. Dari Nabi Ishak as. terlahir Nabi Yakub, Yusuf, Musa, Harun, Daud,
Sulaiman, dan Isa as sebagai sang Mesiah. Dari Nabi Ismail as. terlahir Nabi
paling agung Muhammad saw.
Imam
Mahdi begitu istimewa karena ayahnya berasal dari garis darah Nabi Ismail as.
dan Nabi Muhammad saw., sedangkan ibunya berasal dari garis darah Nabi Ishak
as. dan Nabi Isa as. dalam darah sang Mahdi menyatu garis darah paling murni
untuk menyatukan kita melawan Dajjal.
“
Dunia tidak akan binasa sampai seorang
manusia
diantara orang-orang
Arab muncul, yang memiliki nama seperti namaku ( Muhammad).”
( HR. Al-Tirmizi )
“ Dia akan memenuhi
bumi dengan kedamaian dan keadilan
sebab bumi telah
diliputi oleh ketidakadilan dan tirani.”
( HR. Tirmizi & Abu
Daud )
“ Meski pun sepanjang
keberadaannya dunia telah amat
terbebani,
dan hanya ada satu hari
yang tertinggal ( sebelum hari pengadilan ), namun Allah swt akan memperpanjang
hari itu untuk menampung kerajaan yang dipimpin oleh seorang Ahlul Bait, yang
memiliki nama yang sama dengan namaku.”
( HR. Tirmizi )
Dari
dulu hingga kini setiap agama besar di muka bumi ini mengajarkan kepada
penganutnya bahwa musuh terbesar adalah setan yang pernah sebelumnya menempati
surga lalu menolak perintah Tuhannya dan ia pun terusir untuk selama-lamanya
dari surga. Sesungguhnya dunia yang kita diami telah dipersiapkan pertempuran
antara kebenaran dan kebatilan. Para aktor pertempurannya sudah ada, skenarionya pun sudah disusun sejak lama,
sistemnya sudah berjalan rapi walaupun belum rampung, dan kita mau tidak mau
akan terlibat didalamnya.
*****
No comments:
Post a Comment
Terima kasih telah mengunjungi blog saya.
Silahkan tinggalkan komentar anda yang berhubungan dengan artikel.
No sara / pornografi.