Jadi kau pikir kau adalah iblis?
Kalau begitu berlututlah di depan Gadriel !"
"Aku akan bercinta denganmu sedemikian rupa sehingga kamu akan memanggilku Gadriel"
"Ikuti Gadriel & rahasia sains akan menjadi milikmu"
"Seorang wanita dengan kecantikan seperti itu hanya bisa terjadi karena Gadriel"
Nama Gadriel (Gadreel, Ga-dri-el) berarti "Tuhan adalah penolongku." Dahulu, ia adalah malaikat suci sebelum kejatuhannya, kepala pemimpin malaikat dari surga ke-5, surga Eden. Gadriel juga malaikat doa. Karena ia mengangkut doa manusia ke surga ke-6. Ia memegang pengetahuan suci tentang pentingnya orang-orang yang berdoa & bersemedi.
Gadriel merupakan nama terlarang dari salah satu pemimpin anak-anak Tuhan (The Sons of God / Fallen Angels). Ada sebanyak 200 malaikat yang jatuh ke bumi. Dalam agama kristen namanya telah diganti oleh Setan. Gadriel adalah ayah Cain (Qabil) yang sesungguhnya melalui hubungan intim dengan Eve (Hawa). Sebagian besar teks kuno yang menyebutkan tentang malaikat terjatuh adalah The Covenant of Mount Hermon (Perjanjian Gunung Hermon). Dalam teks kuno ini ada cerita yang cukup menarik tentang Gadreel. Teks menyebutkan bahwa ia sebagai yang ke-3 dari 5 yang disebut "Setan." Ia adalah salah satu dari 5 pemimpin The Watchers (yang ke-3 dari 5 pemimpin). Dalam Injil, gunung Hermon menjadi tempat para malaikat turun ke bumi.
Gadreel menjaga sisi gerbang utara surga & bertugas menjaga surga Eden dari musuh. Namun, Lucifer, Samael, & Lilith atau Tanin'iver berhasil masuk ke surga dengan cara menipunya. Dalam pertarungan melawan Tanin'iver, ia akhirnya dapat ditaklukkan. Putusnya keseimbangan di surga memicu serentetan kejadian yang menyebabkan "Kejatuhan."
Akibatnya Gadriel diusir dari surga oleh Tuhan. Untuk menebus kesalahannya, walau ia tahu mungkin tak bisa dimaafkan, Gadriel memohon belas kasih Tuhan untuk sebuah posisi baru sebagai balasan atas kegagalannya. Tuhan mengabulkan permintaannya.
Kemudian ia menjadi bagian dari para malaikat yang disebut The Watcher (pengintai). Tugasnya adalah mengamati & menuntun umat manusia berdampingan dengan 200 malaikat pengintai yang lain. Lalu Uriel menggantikan posisi Gadriel untuk menjaga surga Eden.
Malangnya, Gadriel gagal. Ia termasuk diantara The Watchers bergabung dengan yang lain turun ke bumi untuk mengajari manusia pengetahuan terlarang & berzina dengan anak perempuan manusia. Gadriel tidak punya pilihan dalam masalah ini karena The Watchers mengambil sumpah yang terikat, yang berarti jika salah satu dari mereka berbuat dosa maka yang lain akan menjadi bagian dari perbuatan dosa tersebut.
Menurut mitologi Yahudi, selain Gadriel yang berzina dengan anak perempuan manusia & menghasilkan sebuah ras raksasa (Nephilim) adalah Azazel sesosok iblis kambing yang dihubungkan dengan hutan belantara & gurun pasir. Karena tindakannya tersebut, Gadriel dibuang dari surga & dilempar ke Sheol hingga keabadian.
Gad dalam bahasa Inggris berarti Tuhan, nama ini disebutkan dalam kitab Henokh. Tidak ada malaikat yang bernama Gadriel dalam Alkitab. Gagasan malaikat bernama Gadriel berasal dari Kitab Henokh. Alasan utama mengapa kitab Henokh dikeluarkan dari kanonisasi Alkitab adalah karena memberitahu nama Setan yang sesungguhnya. Setan hanyalah sebuah gelar pada nama Gadriel.
Meskipun Gadriel pernah memberontak melawan Tuhan, ia kemudian memutuskan untuk memberontak melawan para malaikat terjatuh yang memulai hubungan dengan anak perempuan manusia. Bahkan menentang kemunculan Nephilim & membunuh beberapa diantaranya. Para malaikat terjatuh marah ketika melihatnya membunuh "anak-anak" mereka. Gadreel pun diusir dari kelompok The Watchers / Grigori.
Kitab Henokh menggambarkan beberapa kegiatan yang diduga dilakukan oleh Gadreel,
"Dan yang ke-3 dinamakan Gadreel : ia yang menunjukkan kepada para anak lelaki manusia semua pukulan yang mematikan, & memimpin Hawa yang tersesat, & menunjukkan [ senjata-senjata mematikan kepada para anak lelaki manusia ] , perisai & mantel, & pedang untuk berperang & segala senjata mematikan kepada para anak lelaki manusia. Dan dari tangannya mereka telah mempersiapkan perlawanan terhadap orang-orang itu yang mendiami bumi sejak hari itu & hingga keabadian."
(Chapter LXIX, ayat 6-7, penerjemah, Charles, R, H, 1917)
Jadi menurut kitab Henokh, peperangan memiliki rekam jejak ke Gadreel. Ia yang telah mengajari umat manusia bagaimana membunuh & membantu mereka mengembangkan senjata. Ia adalah ular yang menggoda Hawa & menyebabkan Hawa jatuh dalam dosa. Sebagai tambahan, ia menjadi iblis perang. Setelah itu, perang antar negara dimulai.
Gadreel memiliki bentuk nama pendek Gad/God. Huruf G yang terletak di tengah logo Freemason yang mana berarti untuk Gadreel. Kata God [Tuhan] bukanlah sebuah gelar / nama dari Sang Maha Tinggi, tetapi sesungguhnya untuk Penipu Nomor 1 di bumi.
Meski Gadreel telah menjadi malaikat terjatuh, ia masih memiliki kekuatan malaikat. Ia sangat kuat, bisa membunuh sekelompok malaikat begitu mudah, dapat mendengar doa manusia, melafalkan mantra untuk menggerakkan terompet Gabriel [Jibril], memiliki keahlian bertempur, menggunakan kekuatan, senjata, & keahliannya sepenuhnya.
Gadreel kebal terhadap penyakit & penuaan. Ia memiliki faktor penyembuh yang tak hanya dapat menyembuhkan dirinya juga tubuh fisiknya. Ia bisa menyembuhkan ribuan hingga jutaan entitas tanpa menguras energinya, dapat membaca pikiran manusia & bahkan mendengar sayup-sayup pembicaraan malaikat.
Seperti semua malaikat, ia dapat memancarkan cahaya putih yang tak hanya menampilkan sayapnya, tapi juga menghancurkan 3 pasukan iblis sekaligus. Misi Gadriel adalah membujuk & mengajari para wanita tentang pengetahuan terlarang dari sains, keindahan/seni, mengawini & memperoleh keturunan dari mereka. Ia mengajari para lelaki seni perang, membuka rahasia sihir kepada orang-orang, memimpin mereka kedalam kekuatan alam & rahasia sains. Gadreel memberikan hasrat yang menunjukkan kesenangan mendalam dari tubuh bagi tiap wanita untuk pertama kali.
Gadreel digambarkan sangat modern dalam perwujudannya, memiliki 12 sayap hitam dengan rentangan sayap kira-kira 7 kaki. Tetapi, karena ia banyak mengambil bentuk manusia, Gadreel digambarkan sebagai seorang anak remaja dengan keindahan yang abadi seperti patung-patung marmer. Ia berambut pirang pendek bercahaya dengan helaian bercampur warna emas. Kedua matanya dengan konstan berubah-ubah warna sebagian besar biru atau merah.
Ia memakai kemeja berkerah hitam dengan manset & garis hiasan hitam, dikancingkan di lehernya, & ditahan oleh rune perak. Terkadang, Gadreel memakai sebuah jaket militer berwarna abu-abu dengan garis hiasan hitam & dihiasi dengan kancing. Ia juga memakai sarung tangan sutera berwarna abu-abu.
Ia menikmati penghormatan sebagai karakter makhluk istimewa paling misterius dalam literatur suci.
Gadreel dipuja sebagai dewa fisik /spiritual oleh banyak kelompok spiritual / Teistik sebagai pembawa Promethean dari pengetahuan terlarang, dengan demikian Gadriel ditafsirkan sebagai pembebas Gnostik.
*Dari berbagai sumber
No comments:
Post a Comment
Terima kasih telah mengunjungi blog saya.
Silahkan tinggalkan komentar anda yang berhubungan dengan artikel.
No sara / pornografi.