Ahli astronomi pada awalnya menganggap besi sebagai unsur yang terbentuk dalam proses geologi yang dilakukan oleh planet bumi. Namun kajian mutakhir dari para ilmuwan kemudian menemukan fakta ilmiah bahwa energi yang dihasilkan oleh sistem tata surya kita ternyata tidaklah cukup untuk memproduksi elemen besi ini.
Fakta Pertama, disampaikan oleh seorang ahli astronomi Inggris bernama Sir Martin Rees. Ia menyebutkan bahwa secara teknis, besi tidak diproduksi oleh planet bumi, karena atom besi tidaklah mungkin dihasilkan oleh tata surya kita, tetapi oleh ledakkan bintang besar yang sekarat dan kemudian menjadi supernova atau hipernova.
Akibat dari ledakan ini, meteor-meteor yang mengandung besi bertaburan di seluruh penjuru alam semesta dan mereka bergerak melalui ruang hampa hingga mengalami tarikan oleh gaya gravitasi benda angkasa.